Ceritanya tentang seorang penjahat yang bertobat dan tergerak hatinya utk ke Afrika Timur untuk membantu membangun rumah rumah yg hancur akibat perang, dan ketika ia tiba disana hatinya iba dan tersentuh melihat banyak anak anak yang dibunuh oleh kaum pemberontak.. Ia tergerak utk menolong mereka dengan membangun panti asuhan dsana dengan menjual harta bendanya..Perjuangan ia tidaklah gampang karena ia merasa hancur ketika ia tidak bisa menolong semua anak anak itu karena kaum pemberontak semakin gencar menyerang Sam dan teman2nya...
Review of this movie :
The motif is noteworthy -- bringing to light the plight of those that are part of the Lord's Resistance Army. This army base has destroyed thousands of African villages simply to kidnap its local children -- boys are forced to become war soldiers; girls are turned into sex slaves. The setting is perfect -- Sam Childers is a mean guy with a (gun) machine, killing and swearing is his favourite time pass, being a druggie and conman is his means of livelihood, playing daddy and husband for him is no big deal. In short, Sam is everything one ought not to be. So what follows next is an image makeover. But how? He bumps into God and finds his ultimate calling -- to save the Sudanese war soldiers.
Ketika mantan anggota geng, Sam Childers (Gerard Butler) membuat keputusan untuk pergi ke Afrika Timur untuk membantu memperbaiki rumah-rumah yang hancur akibat perang saudara, dia sangat terpukul oleh kondisi masyarakat yang rentan di wilayah tersebut, terutama anak anak
Mengabaikan peringatan dari sukarelawan lainnya, Sam membeli tanah untuk membangun sebuah panti asuhan, dimana hal ini sangat diperlukan ditengah-tengah wilayah yang dikuasai oleh Lord's Resistance Army (LRA), sebuah milisi pemberontak yang memaksa anak-anak untuk menjadi tentara bahkan sebelum mereka menginjak remaja
Tapi bagi Sam, tidak cukup hanya melindungi korban LRA. Ia bertekad menyelamatkan anak-anak sebanyak mungkin, ia memimpin sebuah misi bersenjata ke wilayah musuh untuk mengambil anak-anak yang diculik, memulihkan perdamaian untuk mereka dan untuk dirinya sendiri
Bagian yang paling gw suka di film ini dan menjadi rhema dan pelajaran buat gw :
1. Pas denger kesaksian nya dia di gereja dmana pas di masa2 bandelnya masi suka berantem dan jadi penjahat, mama nya Sam menukar pistol yang dia bawa dengan sebuah ALKITAB. Ketika datang orang orang yang ingin menyerangnya, ia kaget karena yang dia sedang pegang bukanlah sebuah pistol tapi sebuah Alkitab. Ia hanya duduk pasrah dibawah pohon dan ga bisa membayangkan apa yg akan terjadi dg dia.. Ternyata orang orang yg ngejar dia ga ngeliat kalo dia duduk di bwah pohon seakan akan dia ga ada disana dan mereka melewatinya begitu aja...
Jadi teringat ayat di Mazmur 91:4 "Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok."
Mungkin kedengaran nya mustahil tapi Ia adalah Allah yang sanggup membebaskan kita dari segala bahaya ketika kita mempercayaiNya dan menyerahkan hidup kita sepenuhnya kepada Dia....
2.Sebagai orang Kristen kita pasti akan mengalami masa down.. Ga bis dipungkiri kalo kita juga seorang manusia yg mempunyai banyak titik lemah dan setiap saat kita bisa jatuhh...Terkadang byk masalah yang timbul dan segala sesuatunya berjalan tidak sesuai dengan harapan kita dan itu membuat kita merasa bahwa Tuhan meninggalkan kita...
Dalam film ini, ada bagian dimana seorang Sam yang begitu percaya pada Tuhan mengalami masa kejatuhan ketika ia melihat bahwa semua usaha yang ia lakukan kelihatannya sia sia.. Ia berusaha meminta bantuan dari orang2 utk membantu menyumbangkan dana utk menolong memberi makan pada anak2 di Afrika tapi tidak ada yang tergerak hatinya. Bahkan ketika teman baiknya meninggal dan juga seorang pemimpin dari partai oposisi yang mendukungnya juga meninggal, ia merasa begitu hancur dan ditinggalkan oleh Tuhan.
Ketika ia berada di Afrika, seorang anak kecil yang tidak pernah mau berbicara tiba tiba bersaksi kepada Sam mengapa ia menjadi begitu pendiam dan tidak mau berbicara.. Ternyata anak kecil itu dipaksa oleh pemberontak untuk membunuh ibunya sendiri, jika tidak maka ia dan saudara laki2 nya akan dibunuh oleh mereka.. dan anak itu membunuh ibunya sendiri :( dia benar benar menyesal dan berkata kepada Sam yang pada saat itu sedang down "jangan biarkan kebencian yang dihatimu membuat kamu melakukan kesalahan.Tuhan tahu apa yang terbaik untuk kita"
Sebuah pengakuan dari anak kecil itu membuatnya sadar bahwa ia telah menjauh dari Tuhan dan itu adalah sebuah kesalahan yang besar...
Pesan yang gw tangkap :
Tuhan ga pernah melihat masa lalu kita yang sekalipun sangat kelam, tapi Tuhan melihat hati kita yang mau diubahkan.. Mungkin kita merasa bahwa semua orang melihat kita dengan tatapan yang merendahkan tapi Tuhan akan meninggikan kita ketika kita mau berjalan sesuai dengan rencanaNya.
Setiap manusia mempunyai kedudukan yang sama di mata Tuhan, bahkan ketika kita melakukan kesalahan yang fatal sekalipun, Ia tetap Tuhan yang akan selalu mengampuni kesalahan kita ketika kita mau duduk di bawah kakiNya, mengakui semua kesalahan kita dan mau duduk mendengarkan perkataanNya...
Kejarlah apa yang menjadi panggilan kita, bukan waktunya lagi utk kita duduk bersantai santai.. Banyak orang orang diluar sana yang membutuhkan sentuhan KASIH dan kita sebagai pengikut Tuhan haruslah menyalurkan kasih Kristus kepada mereka yang membutuhkan.. Banyak orang orang yang haus akan kebenaran Firman Tuhan, jangan hanya duduk diam saja tapi bergeraklah dan mempraktekkannya...Buktikan bahwa kita adalah pengikut Kristus yang peduli terhadap sesama kita tanpa memilih milih ras,suku,agama,dll... Tuhan tidak pernah membeda bedakan kita karena Ia begitu mengasihi kita semua...
Efesus 1:18 "Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus."
Sam Childers
Gerard Butler (pemeran Sam Childers)
wah baca resensinya aja udah pingin nonton!! Ini masih diputer di bioskop ga ya Ci? belum lama kan filmnya?
BalasHapuskalo di batam masi ada nik..tp klo Jakarta / Bandung takutnya uda turunn...asli keren nikkk =) nonton deeee..wajib!!
BalasHapusWah, musti cari nih film nya,..
BalasHapus