Tapi kadang2 pertanyaan nya tuhhh "kok gw harus ngelewatin hal-hal yg buruk dulu?"
gw masuk kerja di perusahaan yg skrg ini buat gw sering nanya Tuhan "Tuhan knpa gw ada disini ya?" Kenapa gw bisa masuk ke tempat kerja yg buat gw sendiri merasa tertekan dengan situasi kerja dan karakter orang yg bermacam-macam.. Kenapa gw harus berusaha sabar menahan semua ini meskipun terkadang gw merasa ini semua ga adil?" lohh itu kan bukan kerjaan gw kenapa gw msti ngelakuin itu?? kenapa bukan org laen aja sech yg ngerjainn?
ini itu ini ituuuu..terus aja tiap hari gw pertanyakan dan membuat gw jadi "mengeluh"..
Tapi Tuhan tidak mengajarkan kita begitu.,, karena rancangan Tuhan adalah rancangan yg tidak bisa kita duga. Bukan berarti sesuatu yg tidak menyenangkan buat kita itu adalah rancangan yg buruk utk masa depan kita.. Dan tidak berarti sesuatu yg diawali dgn hal yg indah akan berakhir dengan menyenangkan juga.. Kita tidak bisa tau apa yg uda Tuhan persiapkan buat kita kalau kita tidak menghargai apa yg uda Tuhan berikan utk kita kerjakan dlm hidup ini..
Pekerjaan yg uda Tuhan kasi ke kita itu bukanlah sesuatu yg diberikan tanpa tujuan yg jelas. Mungkin sebagian org mendapatkan kerjaan yg terbaik dengan gaji yg tinggi, sedangkan kita mendapat kerjaan yg berbeban lebih berat dan waktu yg lebih panjang, tetapi gaji kita lebih rendah.
Ada yg kerjaan nya malah bisa tidur-tiduran tapi dia ga merasa malu dgn teman kerja laen yg sibuk kerja.. Nah karakter tiap org dlm pekerjaan nya itu beda-beda.. tapi kita tau bahwa Tuhan menilai setiap karakter kita dlm bekerja.. Apakah kita mau mengalami promosi dalam hidup kita?
Tuhan mengajarkan kita lewat karakter kita di lingkungan kita sehari-hari. Apa respon kita ketika Tuhan memberikan sesuatu yg tidak menyenangkan dalam hidup kita???
Tuhan mau kita tetap SETIA , setia dalam segala hal meskipun pemimpin kita itu selalu menekan kita ataupun memberikan sesuatu pekerjaan yg berat..
Lukas 16:12
"Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?"
Tuhan mau mempromosikan kita ke level yg lebih tinggi lagi, tapi klo kita sendiri ga bisa bertanggung jawab dgn pekerjaan yg uda diberikan kepada kita , bagaimana kita bisa menghargai pekerjaan kita sendiri??
Wah suliit sulitt , gw jg merasa sulit bangett klo disuru bertahan dan setia meskipun dlm tekanan... kadang ngeliat tmn kantor ada yg bisa tidur pas jam kerja.. haduuhh gmn tuh perasaan boss klo ngeliat karyawan bobo pas jam kerja? Ehh kita lg sibuk2 kerja, malah ada yg bobo pas jam kerjaa tanpa rasa bersalah...Rasa nya kesal dan pengen bobo jg lha,, dia aja bisa tidur sedangkan yg laen bekerja... Atau misalnya tmn kantor kita dikit2 ga msk kerja dg alasan pusing, sakit perut tapi kita meskipun sakit aja bela-belain masuk kantor. Tapi boss jg gitu2 aja, masi jg marah2 kalo kita salah dikit, padahal kalo sakit aja kita masi kerja...
Nah keluhan demi keluhann itu muncul dan buat hati jadi bertanya "KOK begitu sech?" kok dia bisa beginiiii.. kok dia bisa begituuu.. kok gw ga bisaaa ijin, bla bla blaa."
Mungkin di mata boss atau org laen, kita tuh sama aja dengan yg laen... Kita merasa ud melakukan yg terbaik dan tetap bertanggung jawab, tapi penilaian org laen ke kita yaa begitu aja malahan terkadang ga dihargai apa yg uda kita kerjakan.
Tapii satu hal yg selalu menghibur kita adalahh Tuhan sedang mempersiapkan sesuatu yg luar biasa buat kita...
Anda harus melayani orang lain dengan segenap hati Anda, atau melayani perusahaan tempat Anda bekerja terlebih dahulu, sebelum Allah akan memberkati Anda dengan melimpah.
Ini adalah prinsip Kerajaan Allah.
Ketika kita didapati setia dimanapun Tuhan menempatkan kita, maka Tuhan akan memberikan promosi dan membukakan pintu-pintu berkat utk kita...
1 Samuel 22 : 1-2
Lalu Daud pergi dari sana dan melarikan diri ke gua Adulam. Ketika saudara-saudaranya dan seluruh keluarganya mendengar hal itu, pergilah mereka ke sana mendapatkan dia.
Berhimpunlah juga kepadanya setiap orang yang dalam kesukaran, setiap orang yang dikejar-kejar tukang piutang, setiap orang yang sakit hati, maka ia menjadi pemimpin mereka. Bersama-sama dengan dia ada kira-kira empat ratus orang.
Alkitab berkata bahwa Daud adalah seorang anak gembala kecil yg diangkat oleh Tuhan utk menjadi Raja Israel, tapi Daud tidak dengan gampang memperoleh jabatan itu...
Saul terus mengejar Daud karena ia iri pada Daud dan ingin membunuhnya.. Daud harus lari dari satu tempat ke tempat yg laen, dan ia pun harus bersembunyi dari Saul. Ketika ia mendapat kesempatan utk membunuh Saul, ia tidak mau melakukannya karena Daud tau bahwa Saul adalah org yg diurapi Tuhan. Meskipun Saul terus berusaha membunuhnya tapi ia tetap setia dan percaya bahwa Tuhan yg telah memilihnya menjadi raja , maka Tuhan yg akan membela Daud dan membebaskan Daud dari segala mara bahaya...
Ketika Daud lari dari kejaran Saul, banyak org yg mengikutinya.. Orang-orang itu adalah semua org buangan, org-org yg penuh dengan masalah, org yg miskin dan merasa tidak bahagia..
Apakah Daud pada saat itu merasa sedih dan kecewa karena Tuhan sudah menjanjikan promosi utk dia, tapi ia malah mau dibunuh oleh Saul...?
Tapi tahukah kita bahwa Tuhan yg kita sembah itu adalah Tuhan yg punya rancangan yg indah dan luar biasa?
Kenapa Daud harus mengalami semua itu padahal ia sudah dipilih Tuhan menjadi seorang raja??
Jawabannya adalah "Tuhan ingin membentuk karakter Daud"
Daud belajar utk mempercayai Tuhan dalam segala kesesakan dan bagaimana caranya ia menghadapi situasi sulit dalam hidupnya.. Daud dipersiapkan Tuhan utk mengenakan pakaian Raja, pakaian belas kasihan, jubah keadilan, dan kebijaksanaan, sepatu dari ketegasan, sabuk kekuatan, ditutupi oleh jubah
kelembutan.
Mazmur 18:7
Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya.
Bukan berarti Tuhan meninggalkan Daud ketika Daud lagi menghadapi bahaya, tapi Daud berkata bahwa Tuhan mendengarkan teriakan Daud.. Tujuan Tuhan melakukan itu semua adalah utk membentuk karakter Daud menjadi seorang Raja yg siap berperang utk keadilan, yg berani maju menghadapin musuh dan memperhatikan orang-orang susah yg mengikutinya...
Apa yg dialami Daud hendaknya menjadi pelajaran bagi kita utk mengerti apa kehendak Tuhan dalam hidup kita...
Apakah di tempat kerja kita mendapatkan tekanan yg luar biasa dan banyak org yg tidak suka dengan kita, disitulah kita sedang dibentuk oleh Tuhan. Jangan heran dengan cara Tuhan membentuk kita, mungkin malah segala sesuatunya terlihat semakin memburuk tapi Tuhan selalu berlaku adil utk anak-Nya yang mau setia dan percaya pada-Nya..
Banyak hal yg uda gw alamin yg buat gw sendiri kadang merasa "kok semakin buruk keadaannya", tapi gw tau bahwa Tuhan punya rencana yg indah buat anak-Nya yg mau tetap setia...
Apabila dgn perkara yg kecil kita masi setia, maka Tuhan akan memberikan perkara yg lebih besar pada kita..
Ketika tingkat kerohanian kita makin dewasa, maka Tuhan akan memberikan masalah yg lebih besar lagi karena Tuhan ingin kita lebih dewasa lagi bukan nya jalan di tempat dan tidak bertumbuh...
Upah dari kesetiaan kita adalah promosi dari Tuhan, dimana kita akan diajarkan & dibentuk oleh Tuhan lewat proses dan peristiwa utk membentuk karakter kita..
Kita semua adalah anak Tuhan yg sedang dipersiapkan Tuhan menjadi anak-anak yg luar biasa dan akan diangkat ke level yg lebih tinggi lagi... Tetaplah SETIA !!!
Lukas 16 : 10
Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar