Jesus love u as u are

Jesus love u as u are
The thief comes only in order to steal and kill and destroy. Jesus came that they may have and enjoy life, and have it in abundance (to the full, till it overflows).

Rabu, 02 Maret 2011

STOP marah-marah!!!

Marah-marah? sapa yg sering marah-marah? *gw ngacung*
hehehe duh knp sech jd cewe kok galak amat? suka marah-marah?
klo liat gaya marah tiap org beda-beda ya.. tp apakah bgs klo kita sering marah2 ya?
kita pasti marah klo kita disakitin,dikecewakan,difitnah dan hal-hal laen yg sifat nya negatif. 
Klo ud selesai marah-marah baru ilang rasa sebal nya ya.. Klo gw sendiri klo lg marah pasti bawaan nya ke cara nyetir mobil :( gw suka ngebut-ngebut klo lg kesal trus ga tau mau diluapin kemana.. duh gw jg mau rubah emosi gw ini yg bisa buat org yg ikut mobil gw jantungan...Ternyata marah-marah pun ada berbagai jenis ya,, soal nya gw baru tau klo ada yg suka bersih-bersih pas lg marah... hahaha gw pengen dech buat org model kyk gitu marah-marah biar rmh gw bisa bersih *ngaco* hahaha...
tp alangkah baik nya kita ngontrol emosi masing-masing karna yg nama nya emosi itu tidak baik utk kesehatan juga baik secara fisik maupun rohani. Bole marah tp blajar buat ngontrol emosi yg meluap... huaaaaaaa susa ya.. kan kata org klo emosi itu mesti dikeluarkan biar ga mendam dlm hati.. ya bnr sech tp mesti penguasaan diri juga dan belajar utk tidak sembarang meluapkan emosi....
yuks baca dulu 



3 Gaya Marah Manusia dan Akibatnya

Kemarahan adalah salah satu emosi yang paling sering dirasakan oleh seseorang jika menghadapi suatu perbedaan. Meski begitu tidak semua kemarahan itu sama, karena ada 3 gaya marah yang dialami oleh seseorang.

Hampir sebagian besar orang tidak menyukai amarah dan mengembangkan beberapa cara untuk mengatasinya. Kemarahan yang timbul tidak selalu berupa ledakan emosi, tapi kadang jauh lebih halus dan berbahaya.

Kemarahan adalah reaksi alami ketika seseorang merasa dikhianati, kecewa, frustasi, dilecehkan, sakit hati, diabaikan dan tidak dihormati. Terkadang seseorang memiliki gaya marah yang berbeda tergantung tempat dan waktunya.

Ada 3 gaya utama yang biasanya diekspresikan seseorang ketika sedang marah, seperti dikutip dari Huffington Post, Rabu (2/2/2011) yaitu:

Kemarahan yang cepat dan temperamen (agresif)
Emosi ini akan cepat meletus ketika sesuatu berjalan tidak sesuai dengan apa yang diharapkannya atau ada yang salah, dan merupakan jenis kemarahan yang paling jelas. Emosi kemarahan ini biasanya muncul di wajah dan bersifat agresif.

Akibat yang timbul dari gaya marah seperti ini secara fisik adalah rasa panas di leher atau wajah, detak jantung yang cepat, mondar-mandir, berkeringat terutama di telapak tangan, gemetar, bertindak kasar, mulai berteriak, menjerit atau menangis.

Sedangkan akibat yang timbul secara emosi adalah merasakan marah, sebal, kadang di luar kontrol atau kendali dan cemas.

Kemarahan yang tersembunyi di dalam (pasif)
Seseorang akan tetap tampak menyenangkan dan bahkan santai dari luar karena ia menyembunyikan rasa amarah yang sebenarnya. Wajah pasif kemarahan ini sering menyebabkan masalah kesehatan yang serius akibat rasa amarah yang terpendam.

Akibat yang timbul dari gaya marah pasif secara fisik adalah orang yang sedang marah akan menjauh dari situasi, menggosok kepala, menjadi diam, mengisolasi, perilaku kompulsif terhadap makanan, belanja atau seks serta fantasi pembalasan dendam.

Sedangkan akibat yang timbul dari sisi emosi adalah seseorang mungkin akan merasa kesal, takut, didominasi, lemah, tertekan dan rasa bersalah.

Kemarahan pasif-agresif
Jenis ini yang paling sering membuat ekspresi kemarahan frustasi dan dibutuhkan waktu untuk mengenalinya. Seseorang akan tampak tenang dan biasa saja seakan-akan tidak terjadi apa-apa, tapi pada kondisi tertentu ia akan menyendiri dan meluapkan emosinya.

Akibat yang timbul dari gaya marah ini secara fisik adalah terlihat seseorang yang mengeraskan rahang atau menggertak gigi, sakit kepala, sakit perut, melukai diri sendiri seperti menggigit kuku atau membenturkan kepala, detak jantung meningkat, pusing, mulai menangis serta perilaku kompulsif untuk makan, belanja, bersih-bersih atau seks.

Sedangkan akibat yang timbul secara emosi adalah merasa membenci diri sendiri, bodoh, merasa buruk, tertekan, sedih dan bersalah.

Cara meredam marah
Berbagai cara bisa dilakukan untuk meredamkan amarahnya. Cara yang bisa dilakukan antara lain:

  1. Minum air putih
  2. Menarik napas dalam
  3. Mencoba mengalihkan perhatiannya dengan hal-hal lain yang lebih menarik
  4. Menuliskan perasaannya di secarik kertas lalu dirobek dan dibuang.
Belajar redam emosi yukz... mungkin slama ini kita berpikiran klo marah-marah itu wajar tapi ternyata dampak marah-marah itu besar juga...bs nyakitin diri sendiri jg...dan utk semua jenis-jenis marah seseorang ya ujung2 nya smua ga ada yg bgs ya.
Jadi belajar dari tips diatas buat redam emosi.... bole jg natap cermin pas lg marah trus liat betapa seram dan jelek nya muka kita pas lg marah... :D
Ada jg org yg mrh cuma bentar aja trus ada jg yg bisa sampe thn depan baru selesai marah nya...kesal ama org rumah, kesal ama boss, kesal ama teman, dan emank kita pasti punya perasaan kesal pada sapa aja.. tp mending klo lg marah, jgn berkata-kata dulu dech. gw sendiri sadar klo misal na lg marah , gw bisa ngeluarin kata-kata yg ga berhikmat. Berantem ama pacar bisa kita ngucapin kata-kata "putus", berantem dg suami bisa ngucapin kata-kata "cerai", dan berantem dgn ortu bisa ngucapin kata-kata yg ga sopan dan efek nya fatal banget.. 
Ciri-ciri org yang ga bisa mengendalikan emosi :
1. Berkata keras dan kasar pada orang lain.
2. Marah dengan merusak atau melempar barang-barang di sekitarnya.
3. Ringan tangan pada orang lain di sekitarnya.
4. Melakukan tindak kriminal / tindak kejahatan.
5. Melarikan diri dengan narkoba, minuman keras, pergaulan bebas, dsb.
6. Menangis dan larut dalam kekesalan yang mendalam.
7. Dendam dan merencanakan rencana jahat pada orang lain. dsb..


Beberapa tips utk meredam emosi.... baca lg yuk :) 

1. Rasakan Yang Orang Lain Rasakan
Cobalah bayangkan apabila kita marah kepada orang lain. Nah, sekarang tukar posisi di mana anda menjadi korban yang dimarahi. Bagaimana kira-kira rasanya dimarahi. Kalau kemarahan sifatnya mendidik dan membangun mungkin ada manfaatnya, namun jika marah membabi buta tentu jelas anda akan cengar-cengir sendiri.
2. Tenangkan Hati Di Tempat Yang Nyaman
Jika sedang marah alihkan perhatian anda pada sesuatu yang anda sukai dan lupakan segala yang terjadi. Tempat yang sunyi dan asri seperti taman, pantai, kebun, ruang santai, dan lain sebagainya mungkin tempat yang cocok bagi anda. Jika emosi agak memuncak mingkin rekreasi untuk penyegaran diri sangat dibutuhkan.
3. Mencari Kesibukan Yang Disukai
Untuk melupakan kejadian atau sesuatu yang membuat emosi kemarahan kita memuncak kita butuh sesuatu yang mengalihkan amarah dengan melakukan sesuatu yang menyenangkan dan dapat membuat kita lupa akan masalah yang dihadapi. Contoh seperti mendengarkan musik, main ps2 winning eleven, bermain gitar atau alat musik lainnya, membaca buku, chating, chayang-chayangan dengan kekasih pujaan hati, menulis artikel, nonton film box office, dan lain sebagainya. Hindari perbuatan bodoh seperti merokok, make narkoba, dan lain sebagainya.
4. Curahan Hati / Curhat Pada Orang Lain Yang Bisa Dipercaya
Menceritakan segala sesuatu yang terjadi pada diri kita mungkin dapat sedikit banyak membantu mengurangi beban yang ada di hati. Jangan curhat pada orang yang tidak kita percayai untuk mencegah curhatan pribadi kita disebar kepada orang lain yang tidak kita inginkan. Bercurhatlah pada sahabat, pacar / kekasih, isteri, orang tua, saudara, kakek nenek, paman bibi, dan lain sebagainya.
5. Mencari Penyebab Dan Mencari Solusi
Ketika pikiran anda mulai tenang, cobalah untuk mencari sumber permasalahan dan bagaimana untuk menyelesaikannya dengan cara terbaik. Untuk memudahkan gunakan secarik kertas kosong dan sebatang pulpen untuk menulis daftar masalah yang anda hadapi dan apa saja kira-kira jalan keluar atau solusi masalah tersebut. Pilih jalan keluar terbaik dalam menyelesaikan setiap masalah yang ada. Mungkin itu semua akan secara signifikan mengurangi beban pikiran anda.
6. Ingin Menjadi Orang Baik
Orang baik yang sering anda lihat di layar televisi biasanya adalah orang yang kalau marah tetap tenang, langsung ke pokok permsalahan, tidak bermaksud menyakiti orang lain dan selalu mengusahakan jalan terbaik. Pasti anda ingin dipandang orang sebagai orang yang baik. Kalau ingin jadi penjahat, ya terserah anda.
7. Cuek Dan Melupakan Masalah Yang Ada
Ketika rasa marah menyelimuti diri dan kita sadar sedang diliputi amarah maka bersikaplah masa bodoh dengan kemarahan anda. Ubah rasa marah menjadi sesuatu yang tidak penting. Misalnya dalam hati berkata : ya ampun.... sama yang kayak begini aja kok bisa marah, nggak penting banget sich...
8. Berpikir Rasional Sebelum Bertindak
Sebelum marah kepada orang lain cobalah anda memikirkan dulu apakah dengan masalah tersebut anda layak marah pada suatu tingkat kemarahan. Terkadang ada orang yang karena diliatin sama orang lain jadi marah dan langsung menegur dengan kasar mengajak ribut / berantem. Masalah sepele jangan dibesar-besarkan dan masalah yang besar jangan disepelekan.
9. Diversifikasi Tujuan, Cita-Cita Dan Impian Hidup
Semakin banyak cita-cita dan impian hidup anda maka semakin banyak hal yang perlu anda raih dan kejar mulai saat ini. Tetapkan impian dan angan hidup anda setinggi mungkin namun dapat dicapai apabila dilakukan dengan serius dan kerja keras. Hal tersebut akan membuat hal-hal sepele tidak akan menjadi penting karena anda terlalu sibuk dengan rajutan benang masa depan anda. Mengikuti nafsu marah berarti membuang-buang waktu anda yang berharga.
10. Kendalikan Emosi Dan Jangan Mau Diperbudak Amarah
Orang yang mudah marah dan cukup membuat orang di sekitarnya tidak nyaman sudah barang tentu sangat tidak baik. Kehidupan sosial orang tersebut akan buruk. Ikrarkan dalam diri untuk tidak mudah marah. Santai saja dan cuek terhadap sesuatu yang tidak penting. Tujuan hidup anda adalah yang paling penting. Anggap kemarahan yang tidak terkendali adalah musuh besar anda dan jika perlu mintalah bantuan orang lain untuk mengatasinya.
Ayo belajar biar jgn sering marah-marah lg ya *sambil ngigatin diri sendiri jg*
CIA Yoo 
Photobucket     
Photobucket

Tidak ada komentar:

Posting Komentar